Kimia itu menurut pandangan saya secara umum didefinisikan sebagai ilmu yang mempelajari perubahan zat dan energi yang menyertainya.
Perubahan zat yang dimaksud adalah perubahan yang menghasilkan zat
jenis baru. Misalnya pada pembakaran kayu, kayu akan berubah menjadi
arang. Energi yang dimaksud adalah energi yang menyertai perubahan zat
tersebut, apakah melepaskan energi (biasanya berupa panas) atau
memerlukan energi.
Perubahan wujud (mencair, meleleh, menyublim, dsb) bukan termasuk
perubahan kimia. Es batu yang dipanaskan akan mencair, kemudian
lama-kelamaan menguap itu bukan perubahan kimia. Hal ini dikarenakan
tidak terjadi perubahan zat, dengan kata lain zatnya tetap, yaitu air (H2O). Perubahan yang terjadi hanyalah perubahan wujud, yaitu : air es (padat) – air (cair) – uap air (gas).
Atau lebih gampangnya kamu bisa nyimpulin pake kata-kata yang lebih simple seperti ini..... Jadi, yang dipelajari tidak harus berupa perubahan zat, tapi semua hal
tentang bahan kimia. Misalnya, di kimia ada materi tentang peningkatan
titik didih (sifat koligatif larutan) yang tidak terjadi perubahan zat
sama sekali. Inget yaaa perubahan wujud (mencair, mendidih, dll) bukan
termasuk perubahan kimia, melainkan hanya perubahan fisika biasa (bukan
berarti fisika ilmu yang biasa-biasa aja, loh).
apakah pengertian kimia hanya mempelajari tentang perubahan zat dan energinya saja..... dan apa saja yang menjadikan sesuatuu zat berubah dan menjadi zat baru???
BalasHapus